Webinar Nasional “Pembelajaran Kreatif Di Era New Normal” Universitas Sari Mutiara Indonesia

0
201

Univesitas SariMutiara Indonesia Gerakan Strategi Pembelajaran Kreatif Di Era New Normal

Medan,14 Agustus 2021 Webinar yang diadakan Universitas SariMutiara Indonesia Sangat diapresiasi oleh yayasan USMI yaitu bapak Parlindunga Purba SH, MM. “saya sangat bangga untuk webinar hari ini, saya berharap pembicaraan ini bisa memberikan masukan kepada pemerintah apa yang harus dilakukan kedepan ini dalam pendidikan . Topik ini juga sangat bagus dimana hari memperingati kelahiran pendiri SariMutiara khususnya Kampus dan Rumah Sakit yang sampai saat ini berjalan, biarlah kiranya pesan pesan beliau kepada kita semua dan mahasiswa menjadi mutiara mutiara kehidupan” ujar beliau sekaligus membuka acara webinar.

Webinar ini juga diapresiasi Rektor USMI “Saya sangat bangga dengan webinar yang mengangkat judul ini,dimana tema kemerdekaan kita tahun ini adalah Indonesia Tumbuh, Indonesia Maju. Saya bangga menjadi bangsa yang bisa bertumbuh dan berkembang membuat masyarakat didunia ini menjadi pintar terutama menjadi kreatif dan inovatif” Ujar beliau.

Narasumber Dr.Desyandri,S.Pd,M.Pd Ketua Wilayah 2 Himpunan Dosen PGSD Indonesia memaparkan lewat materinya “di Era New Normal mahasiswa harus berteman dengan teknologi, memiliki kecakapan abad 21 st terdiri dari Communication, Crtitical Thingking Skills, Colaboration dan Creativity.
Setelah memilikinya maka mahasiswa harus mempunyai prinsip setiap harinya : saya adalah siswa digital, saya punya sumber belajar, saya punya solusi sendiri, saya bisa lakukan sendiri, saya ini mahasiswa abad 21 st”.
Prof.DR.Anita Yus, M.Pd selaku Guru Besar PG-PAUD FIP UNIMED menjelaskan “Bahwa Guru Paud Kreatif di Era New Normal harus mengetahui strategi pembelajaran kreatif. Bagaimana bisa kreatif? Tentu dengan belajar aktif artinya siswa ditugaskan dalam proses belajar mengajar,belajar mandiri artinya biarkan siswa yang mengerjakan sebisa nya,belajar kooperatif dan kolaboratif, belajar menyederhanakan artinya siswa dapat berfikir sampai mengerti dan paham, kemudian gurulah yang kembali memperjelas pembelajaran.”

Dilanjut pemaparan materi oleh Jenny, S.Pd.,CSP Yang membidangi Self Love & Self Care Spesialist menjelaskan “sebagai guru kita tidak hanya belajar biasa atau belajar mentransfer ilmu, tetapi kita harus membentuk karakter anak yang seutuhnya, artinya di usia dini menjadikan anak yang memang memiliki perasaan, pikiran dan juga tubuhnya, karena ini sangat berhubungan kepada kehidupan sehari harinya. Untuk kitu orang tua juga sangat berperan penting dari anak usia dini, orang tua harus memiliki waktu khusus paling tidak 1 jam untuk belajar dengan anak guna memperjelas ilmu yang sudah diterima sebelumnya” ujar beliau.

“Webinar ini dihadiri oleh berbagai khalayak dari sabang sampai merauke, diselenggarakan lewat virtual zoom meeting dan live youtobe USMI. Pendaftar sebanyak 1.589 orang peserta antara lain Mahasiswa, Guru, Dosen, Orangtua dan Masyarakat Umum. Tujuan webinar ini untuk memberikan informasi, wawasan yang kreatif dimasa pandemi ini” Tutur Taruli Rohana Sinaga, SP. M.KM selaku ketua panitia acara.

LEAVE A REPLY