Ada beberapa cara sederhana yang dapat lakukan untuk menenangkan kulit sensitif pada anak. (istockphoto/Vera Livchak)
CNN Indonesia | Kamis, 05/11/2020 07:10 WIB
Jakarta, CNN Indonesia —
Kulit anak cenderung lebih sensitif dari orang dewasa. Akibatnya, kulit lebih mungkin menjadi cepat kering, teriritasi dan timbulnya ruam.
Jika hal itu sudah terjadi, tak sedikit para orang tua yang khawatir dan bingung cara mengatasi atau meredakannya.
Ada beberapa cara sederhana yang dapat lakukan untuk membantu mencegah atau mengurangi keparahan kulit kering, gatal, serta iritasi pada anak.
Berikut 5 cara menenangkan kulit sensitif pada anak, menurut dokter kulit Jenny Liu, sebagaimana dilansir CNN.
1. Lindungi kulit saat mandi
Ilustrasi bayi mandi (iStock)
Jaga agar kulit tetap terhidrasi dengan menjauhi air super panas saat anak Anda berendam atau mandi.
Selain itu, hindari sabun yang sangat wangi dan banyak busa, lalu jangan biarkan si kecil tetap di dalam air selama lebih dari 10 menit.
Terakhir, oleskan pelembab dalam jumlah yang banyak, beberapa saat setelah anak keluar dari bak mandi atau pancuran.
2. Pilih pelembab dengan cermat
Ilustrasi penggunaan losion (Thinkstock/Jupiterimages)
Salep yang dijual bebas lebih baik daripada losion dalam hal melembabkan kulit sensitif anak. Tak sedikit yang mengira bahwa salep hanya untuk menyembuhkan luka, tetapi itu sebenarnya juga baik untuk menjaga Anda tetap hidrasi.
Selain itu, salep juga memiliki minyak yang lebih tinggi, yang berarti akan menjaga kulit tetap terhidrasi dan terlindungi lebih lama.
Sementara losion mengandung alkohol sebagai basa dan itu bisa lebih mengiritasi kulit yang sudah meradang.
3. Hati-hati kandungan bahan kimia
Ilustrasi sabun bayi (iStock)
Anak-anak dengan kulit sensitif lebih rentan mengalami ruam dan reaksi alergi terhadap berbagai produk.
Untuk itu, Liu menganjurkan agar memilih sabun bebas pewangi dan hipoalergenik, pelembab, dan deterjen.
Orang tua juga harus menjauhkan kelembutan kulit anak dari produk yang mengandung bahan seperti resin formaldehida, lanolin, pewarna, serta salep antibiotik dengan kandungan neomisin, bacitracin, dan polimiksin.
4. Pahami manfaat tabir surya
ilustrasi anak pakai tabir surya (thinkstock)
Liu memaparkan bahwa tabir surya aman untuk bayi berusia 6 bulan ke atas, dan harus dipakai secara teratur.
Namun, Anda harus memastikan bahwa tabir surya yang digunakan yang hanya mencantumkan seng oksida atau titanium dioksida sebagai bahan aktifnya, dan selalu cari tabir surya yang khusus dibuat untuk bayi atau anak-anak.
5. Gunakan popok berbahan lembut
ilustrasi pemakaian popok bayi (Thinkstock)
Ruam popok adalah kondisi umum yang terjadi pada anak-anak.
Untuk menghindari kondisi yang parah, redakan ruam dengan menggunakan tisu basah bebas pewangi. Setelah bersih, oleskan krim pelembab yang mengandung seng oksida.
Di samping itu, Liu merekomendasikan penggunaan popok berbahan lembut yang bebas pewarna dan sering mengganti popok untuk mengurangi iritasi.
sumber:https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20201102103142-255-564811/5-cara-menenangkan-kulit-sensitif-pada-anak