Ilustrasi. Menurunkan berat badan merupakan hal yang berbeda dengan menghilangkan kadar lemak di dalam tubuh. (Istockphoto/Urilux)
CNN Indonesia | Senin, 15/02/2021 06:16 WIB
Jakarta, CNN Indonesia —
Menurunkan berat badan merupakan hal yang berbeda dengan menghilangkan kadar lemak di dalam tubuh. Namun, banyak orang menganggap keduanya sama.
Penurunan berat badan mengacu pada penurunan secara keseluruhan, mulai dari otot, air, hingga lemak. Sementara kehilangan lemak mengacu kepada sesuatu yang lebih spesifik, yakni berkurangnya kadar lemak dalam tubuh.
Kehilangan lemak diklaim sebagai tujuan yang lebih sehat, alih-alih penurunan berat badan. Berat badan yang turun akibat kadar lemak yang berkurang dianggap lebih sehat.
Artinya, kehilangan lemak lebih penting daripada penurunan berat badan itu sendiri. Namun, bagaimana cara membedakannya?
Umumnya, banyak orang menggunakan timbangan untuk mengukur berat badan dalam rangka memantau keberhasilan program diet. Namun, timbangan hanya bisa memberikan hasil pengukuran berat badan secara keseluruhan. Timbangan tak bisa membedakan antara penurunan berat badan yang disebabkan oleh berkurangnya kadar lemak atau berkurangnya massa otot.
Sebaliknya, melansir Healthline, timbangan lemak tubuh dapat memberikan gambaran komposisi tubuh yang lebih akurat dengan mengukur persentase lemak dan otot. Anda juga dapat menggunakan lipatan kulit untuk memperkirakan persentase lemak tubuh. Namun, cara ini membutuhkan latihan yang rutin.
Fokus pada Menghilangkan Lemak, Bukan Menurunkan Berat Badan
Banyak program diet mengklaim dapat membantu Anda menurunkan berat badan dengan cepat dan mudah. Namun, penting untuk disadari bahwa sebagian besar penurunan berat badan ini menyertai pula menurunnya kadar air dan berkurangnya massa otot. Kondisi ini dapat merugikan kesehatan.
Menjaga massa otot memiliki banyak manfaat seperti mengatur kadar gula darah, menjaga kadar lemak dalam darah, dan mengendalikan peradangan.
Mempertahankan massa otot juga dapat mengurangi risiko kehilangan otot terkait usia yang menimbulkan potensi kecacatan.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menurunkan berat badan dengan mengurangi kadar lemak tanpa harus mengikis massa otot.
Konsumsi banyak protein
Protein merupakan nutrisi penting untuk tubuh. Protein juga penting untuk menjaga dan mendukung pertumbuhan otot, terutama saat Anda menurunkan berat badan.
Olahraga
Olahraga adalah cara paling efektif untuk mendorong hilangnya lemak tanpa mengikis massa otot. Menggabungkan olahraga dengan asupan protein yang tepat dapat membantu mengoptimalkan hasil.
Diet rendah kalori
Untuk menurunkan berat badan, Anda harus mengurangi asupan kalori. Gabungkan dengan olahraga untuk mendapatkan hasil terbaik.
Namun, perlu dicatat, mengurangi asupan kalori terlalu banyak juga dapat menyebabkan hilangnya massa otot yang lebih besar daripada lemak.
Usahakan untuk mengurangi jumlah kalori yang Anda konsumsi sebanyak 500-600 per hari untuk meminimalisir risiko kehilangan massa otot sambil tetap menurunkan kadar lemak.
sumber:https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20210211161139-255-605349/kenali-beda-menurunkan-berat-badan-dan-menghilangkan-lemak