Blog Page 26

Cara Aman Minum Jamu dan Obat Pelangsing untuk Turun BB

0
Ilustrasi. Ahli gizi memberikan beberapa saran agar konsumsi obat dan jamu pelangsing 
tetap aman di tubuh. (Pixabay/stevepb)

CNN Indonesia | Jumat, 19/02/2021 06:21 WIB

Jakarta, CNN Indonesia —

Iklan obat pelangsing tidak kalah menjamurnya dengan iklan peninggi badan serta pembesar payudara di media sosial. Tak hanya media sosial, bahkan di televisi pun Anda pasti pernah menemukan penurun berat badan praktis termasuk hanya dengan minum secangkir teh.

Menurut Guru Besar Pangan dan Gizi IPB, Ali Khomsan, banyak sekali jamu, herbal, atau obat pelangsing yang beredar tetapi semua memiliki kinerja kurang lebih serupa.

“Herbal itu kan bisa menekan nafsu makan sehingga asupan enggak terlalu tinggi. Kalau coba herbal lalu merasa kenyang lebih lama, silakan dicoba. Diet itu individual, ada yang cocok dan ada yang enggak cocok,” ujar Ali saat dihubungi CNNIndonesia.com, Selasa (16/2).

Dia lantas memberikan beberapa saran agar konsumsi obat dan jamu pelangsing tetap aman di tubuh.

1. Jajal selama sebulan

Usahakan mengonsumsi obat dan jamu pelangsing selama sebulan. Ini dengan catatan, saat kali pertama dikonsumsi obat tidak menimbulkan efek samping berarti.

Jika berat badan turun setengah kilogram selama seminggu, ini terbilang baik meski tidak begitu dirasakan tubuh. Mungkin Anda cukup sulit mendeteksi karena rata-rata timbangan berat badan satuan terkecilnya kilogram sehingga tidak sensitif untuk mendeteksi penurunan 0,5 kilogram.

Menurut Ali, sebulan terbilang ideal untuk melihat penurunan berat badan dan bisa terdeteksi timbangan berat badan.

2. Perhatikan dampaknya pada tubuh

Obat dan jamu pelangsing tak jarang mengklaim diri mampu menekan nafsu makan. Namun ketika nafsu makan Anda tidak berkurang, makan tetap lahap, berarti obat dan jamu pelangsing tidak cocok Anda konsumsi.

“Di sini proses metabolisme diperlambat. Artinya, pemecahan karbohidrat lambat, ada kesan kenyang lebih lama. Biasanya habis makan terus ngemil, tapi dengan konsumsi ini keinginan untuk itu berkurang,” jelasnya.

Kemudian, cek jika tubuh merasa lemas, loyo hingga aktivitas terganggu. Ini berarti konsumsi obat atau jamu pelangsing sebaiknya dihentikan. Nafsu makan Anda ditekan tapi malah membuat Anda tidak produktif.

3. Cek penurunan berat badan

‘Janji’ penurunan berat badan drastis dalam waktu tertentu mungkin terdengar menggiurkan. Ali menekankan jangan sampai diet mengganggu aktivitas dan membuat kita kekurangan gizi.

“Ketika penurunan berat badan ekstrem, terlihat terlalu kurus itu mengakibatkan orang muda tapi penampilan kayak orang tua. Intinya keseimbangan, jangan sampai kekurangan gizi seperti vitamin, mineral, protein,” katanya.

Sementara itu, penggunaan obat dan jamu pelangsing bisa membuat orang ketergantungan. Menurut dia, obat-obatan seperti ini jadi semacam rem nafsu makan. Saat rem ini diambil, nafsu makan bisa kembali seperti sedia kala sehingga tetap aman menerapkan diet ideal dan bertahap.

“Kalau mau diet, harus ada niat dalam hati. Seringkali diet itu tidak berhasil dengan baik kalau nit kurang kokoh, bisa tergoda lingkungan lalu konsumsi makanan berlebih,” katanya.

Dia lanjut mengatakan, “Diet itu bukan sesuatu yang individual, perlu dukungan keluarga, teman kos, jadi mereka tahu kita diet sehingga tidak pamer makanan dan mempengaruhi kita mengonsumsi makanan.”

sumber:https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20210216154840-260-606942/cara-aman-minum-jamu-dan-obat-pelangsing-untuk-turun-bb

 

10 Manfaat Jus Wortel, Jaga Kesehatan Mata hingga Jantung

0
Ilustrasi. Jus worrtel memberikan manfaat kesehatan secara menyeluruh. (couleur/Pixabay)

CNN Indonesia | Jumat, 19/02/2021 08:20 WIB

Jakarta, CNN Indonesia —

Wortel jadi salah satu sayuran yang mengandung banyak nutrisi. Berikut manfaat jus wortel untuk kesehatan secara menyeluruh.

Tak hanya menyediakan kalium dan vitamin C, wortel juga kaya akan provitamin A. Minum jus wortel dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan kesehatan mata serta kulit.

Jus wortel juga merupakan minuman rendah kalori yang dikemas dengan banyak nutrisi. Dalam 250 ml jus wortel terkandung nutrisi sebagai berikut, mengutip Healthline.
– 96 kalori
– 2 gram protein
– kurang dari 1 gram lemak
– 22 gram karbohidrat
– 9 gram gula
– 2 gram serat
– 255 persen kebutuhan harian vitamin A
– 23 persen kebutuhan harian vitamin C
– 31 persen kebutuhan harian vitamin K
– 15 persen kebutuhan harian kalium

Selain itu, jus wortel juga menyediakan pigmen karotenoid lutein dan zeaxanthin yang bertindak sebagai antioksidan. Antioksidan melindungi tubuh dari paparan radikal bebas yang menyebabkan sejumlah penyakit kronis.

Berikut manfaat jus wortel, mengutip berbagai sumber.

1. Meningkatkan kesehatan mata

Secara khusus, dalam 250 ml jus wortel mengandung lebih dari 250 persen kebutuhan harian vitamin A, yang penting untuk menjaga kesehatan mata.

Beberapa penelitian mengaitkan asupan buah dan sayur yang mengandung provitamin A, seperti wortel, dengan penurunan risiko kebutaan dan penyakit mata terkait usia.

Aging. Mature woman-young woman.Face with skin problem

Ilustrasi. Jus wortel mengandung vitamin A yang bermanfaat untuk menjaga 
kesehatan mata. (Istockphoto/GMint)

2. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Vitamin A dan C yang ditemukan dalam wortel bertindak sebagai antioksidan dan melindungi sel kekebalan tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

Selain itu, jus wortel juga mengandung vitamin B6. Kekurangan vitamin B6 dikaitkan dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.

3. Menjaga kontrol gula darah

Minum jus wortel dapat membantu menurunkan kadar gula darah.

Hal tersebut ditemukan dalam sebuah penelitian terhadap tikus dengan diabetes tipe-2. Penelitian menunjukkan bahwa jus wortel yang difermentasi membantu menurunkan kadar gula darah pada tikus.

Selain itu, jus wortel juga memiliki indeks glikemik yang rendah. Mengonsumsi makanan dengan indeks glikemik rendah dapat membantu mengontrol kadar gula darah.

4. Meningkatkan kesehatan kulit

Dalam 250 ml jus wortel terkandung lebih dari 20 persen kebutuhan harian vitamin C. Nutrisi ini berperan dalam produksi kolagen yang memberikan elastisitas dan kekuatan pada kulit.

Selain itu, vitamin C juga bertindak sebagai antioksidan yang melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan radikal bebas. Beta karoten dalam jus wortel juga dapat melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar ultraviolet.

Wortel jadi salah satu sayuran yang mengandung banyak nutrisi. Berikut manfaat jus wortel untuk kesehatan secara menyeluruh.

Ilustrasi. Jus wortel memberikan manfaat kesehatan secara menyeluruh. (Pixabay/jackmac34)

5. Menjaga kesehatan jantung

Jus wortel merupakan sumber potasium yang baik. Mineral satu ini berperan penting dalam mengatur tekanan darah, yang pada gilirannya menjaga kesehatan jantung.

Senyawa antioksidan dalam jus wortel juga dapat menjaga kesehatan jantung. Hal ini ditemukan dalam penelitian yang dilakukan terhadap kelompok orang dewasa dengan kolesterol tinggi. Asupan jus wortel dapat menurunkan oksidasi lemak dalam darah yang dapat menyebabkan penyakit jantung.

6. Melindungi liver

Karotenoid dalam jus wortel dianggap dapat meningkatkan kesehatan liver. Beberapa penelitian menunjukkan efek anti-inflamasi dan antioksidan karotenoid dalam melindungi tubuh dari penyakit hati berlemak non-alkohol (NAFLD).

NAFLD terjadi saat lemak menumpuk di liver, yang umumnya terjadi akibat buruknya pola makan. Kondisi ini dapat berkembang menjadi jaringan parut hati dan menimbulkan kerusakan permanen.

7. Meningkatkan metabolisme

Jus wortel dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh.

Mengutip Greatist, jus ini juga meningkatkan sekresi empedu (cairan tubuh yang memecah lemak), yang dapat membantu mempercepat metabolisme tubuh.

8. Mengurangi risiko kanker

Wortel kaya akan antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari paparan radikal bebas. Paparan radikal bebas bisa menyebabkan peradangan pada tubuh yang berujung pada penyakit-penyakit kronis seperti kanker.

American Institute for Cancer Research mencatat, mengunyah buah dan sayuran non-tepung seperti wortel dapat menurunkan risiko terkena kanker mulut, kerongkongan, paru-paru, perut, dan lainnya.

Studi pada 2018 menemukan hubungan antara konsumsi wortel dengan penurunan risiko kanker payudara. Studi pada 2020 menemukan bahwa asupan wortel dapat menurunkan risiko kanker kolorektal.

9. Menjaga kesehatan ibu hamil

Jus wortel mengandung kalsium, folat, magnesium, kalium, dan vitamin A. Kesemuanya dibutuhkan janin yang sedang tumbuh.

Kalsium membantu bayi membangun tulang yang kuat. American College of Obstetricians and Gynecologist mengatakan, ibu hamil dan menyusui membutuhkan 1.000 miligram kalsium per hari.

Selain itu, kandungan folat pada wortel juga ditemukan dapat menurunkan risiko masalah pada perkembangan janin.

10. Meningkatkan kesehatan otak

Penelitian menunjukkan, beta karoten dalam jus wortel dapat meningkatkan fungsi otak dan mengurangi risiko penyakit Alzheimer.

Selain itu, beta karoten juga dapat membantu memerangi kerusakan sel otak.

sumber:https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20210219080914-262-608184/10-manfaat-jus-wortel-jaga-kesehatan-mata-hingga-jantung/2

 

Peneliti LIPI Ungkap Lama Virus Corona Bertahan di Masker

0
Ilustrasi. Virus corona bisa bertahan selama tujuh hari di permukaan bagian dalam 
masker bedah. (Istockphoto/spukkato)

CNN Indonesia | Rabu, 17/02/2021 09:35 WIB

Jakarta, CNN Indonesia —

Sejumlah studi menyebut bahwa virus corona penyebab Covid-19 dapat bertahan hidup dalam beberapa lama di atas permukaan. Berapa lama virus corona bertahan di masker?

Peneliti dari Pusat Penelitian Bioteknologi LIPI, Ratih Asmara Ningrum mengatakan bahwa virus corona dapat bertahan tujuh hari di permukaan bagian dalam masker bedah.

“Masker bedah di bagian dalam itu tujuh hari, dan di permukaan bagian luarnya ternyata lebih dari tujuh hari stabilitas virusnya,” ujar Ratih, dalam webinar yang digelar LIPI, Selasa (16/2).

Artinya, virus corona dapat bertahan lebih lama dari 7 hari di permukaan bagian luar masker bedah.

Selain pada masker bedah, virus corona juga bertahan di beberapa jenis alat pelindung diri. Pada masker N95, lanjut Ratih, virus bisa bertahan sampai 21 hari.

Berikut lama waktu virus corona bertahan di permukaan benda, sebagaimana yang dijelaskan Ratih.

– Tisu: 3 jam
– Kain: 24 jam
– Kayu: 24 jam
– Gelas: 3 hari
– Uang kertas: 3 hari
– Stainless: 6 hari
– Plastik: 6 hari
– Masker bedah bagian dalam: 7 hari
– Masker bedah bagian luar: lebih dari 7 hari
– Sarung tangan karet: 4 hari
– Sarung tangan nitrile: 6 hari
– Masker N95: 21 hari

Oleh karena itu, Ratih mengingatkan mengenai pentingnya proses disinfeksi yang tepat. Berbagai jenis benda dikhawatirkan bisa menjadi medium penularan virus corona.

sumber:https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20210217091042-255-607183/peneliti-lipi-ungkap-lama-virus-corona-bertahan-di-masker

Marie Thomas, Dokter Perempuan Pertama di Indonesia

0
Sosok Marie Thomas, dokter perempuan pertama di Indonesia mewarnai laman pencarian 
Google hari ini, Rabu (17/2). (Google)

CNN Indonesia | Rabu, 17/02/2021 10:37 WIB.

Jakarta, CNN Indonesia —

Sosok dokter perempuan yang tengah menggendong bayi mungil mewarnai laman pencarian Google hari ini, Rabu (17/2). Dia adalah Marie Thomas, dokter perempuan pertama di Indonesia.

Google merayakan ulang tahun Marie yang lahir di Minahasa, Sulawesi Utara pada 17 Februari 1896. Dia menjadi perempuan pertama di Indonesia yang menjadi seorang dokter.

Tak hanya itu, Marie juga dianggap sebagai dokter pertama di Indonesia yang menekuni bidang obstetri dan ginekologi. Mengutip berbagai sumber, dia juga diketahui fokus dalam bidang kebidanan.

Semasa hidupnya, Marie kerap harus berhadapan dan berkompetisi dengan laki-laki. Termasuk di antaranya saat menyelesaikan pendidikan di Sekolah Pendidikan Dokter Hindia Belanda (STOVIA) yang pada awalnya tak menerima perempuan sebagai peserta didiknya.

Bahkan, saat mendaftar di sekolah tersebut, Marie menjadi satu-satunya siswa perempuan di antara sekitar 200 siswa laki-laki. Dua tahun berselang setelah Marie mengenyam pendidikan di STOVIA, siswi perempuan mulai berdatangan karena adanya perubahan kebijakan.

Marie Thomas memulai praktik medisnya di rumah sakit utama di Batavia (Jakarta) yang bernama Centrale Burgerlijke Ziekeninrichting (CBZ) atau yang kini menjadi RS Dr Cipto Mangunkusumo.

Dari sana, dia melanjutkan karier dokternya ke sejumlah daerah lain seperti Medan, Sumatera Utara dan Manado, Sulawesi Utara, hingga akhirnya kembali ke Batavia dan bekerja di RS Budi Kemuliaan.

Selain itu, Marie juga dikenal sebagai dokter pertama yang menangani program Keluarga Berencana (KB) dan alat kontrasepsi yang dipasang dalam rahim.

Setelah menikah dengan seorang dokter bernama Mohammad Joesoef pada 1929, Marie pindah ke Padang, Sumatera Barat dan berpraktik di sana.

Dalam perjalanannya, Marie sempat kembali ke Jakarta dan bergabung dengan Partai Persatuan Minahasa.

Namun, Marie Thomas kembali berpindah dan memilih menetap di Bukittinggi, Sumatera Barat. Di kota ini-lah, Marie bersama suaminya mendirikan sekolah kebidanan pertama di Sumatera dan kedua di Indonesia.

sumber:https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20210217072142-284-607142/marie-thomas-dokter-perempuan-pertama-di-indonesia

Kenali Beda Menurunkan Berat Badan dan Menghilangkan Lemak

0
Ilustrasi. Menurunkan berat badan merupakan hal yang berbeda dengan menghilangkan 
kadar lemak di dalam tubuh. (Istockphoto/Urilux)

CNN Indonesia | Senin, 15/02/2021 06:16 WIB

Jakarta, CNN Indonesia —

Menurunkan berat badan merupakan hal yang berbeda dengan menghilangkan kadar lemak di dalam tubuh. Namun, banyak orang menganggap keduanya sama.

Penurunan berat badan mengacu pada penurunan secara keseluruhan, mulai dari otot, air, hingga lemak. Sementara kehilangan lemak mengacu kepada sesuatu yang lebih spesifik, yakni berkurangnya kadar lemak dalam tubuh.

Kehilangan lemak diklaim sebagai tujuan yang lebih sehat, alih-alih penurunan berat badan. Berat badan yang turun akibat kadar lemak yang berkurang dianggap lebih sehat.

Artinya, kehilangan lemak lebih penting daripada penurunan berat badan itu sendiri. Namun, bagaimana cara membedakannya?

Umumnya, banyak orang menggunakan timbangan untuk mengukur berat badan dalam rangka memantau keberhasilan program diet. Namun, timbangan hanya bisa memberikan hasil pengukuran berat badan secara keseluruhan. Timbangan tak bisa membedakan antara penurunan berat badan yang disebabkan oleh berkurangnya kadar lemak atau berkurangnya massa otot.

Sebaliknya, melansir Healthline, timbangan lemak tubuh dapat memberikan gambaran komposisi tubuh yang lebih akurat dengan mengukur persentase lemak dan otot. Anda juga dapat menggunakan lipatan kulit untuk memperkirakan persentase lemak tubuh. Namun, cara ini membutuhkan latihan yang rutin.

Fokus pada Menghilangkan Lemak, Bukan Menurunkan Berat Badan

Banyak program diet mengklaim dapat membantu Anda menurunkan berat badan dengan cepat dan mudah. Namun, penting untuk disadari bahwa sebagian besar penurunan berat badan ini menyertai pula menurunnya kadar air dan berkurangnya massa otot. Kondisi ini dapat merugikan kesehatan.

Menjaga massa otot memiliki banyak manfaat seperti mengatur kadar gula darah, menjaga kadar lemak dalam darah, dan mengendalikan peradangan.

Mempertahankan massa otot juga dapat mengurangi risiko kehilangan otot terkait usia yang menimbulkan potensi kecacatan.

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menurunkan berat badan dengan mengurangi kadar lemak tanpa harus mengikis massa otot.

Konsumsi banyak protein

Protein merupakan nutrisi penting untuk tubuh. Protein juga penting untuk menjaga dan mendukung pertumbuhan otot, terutama saat Anda menurunkan berat badan.

Olahraga

Olahraga adalah cara paling efektif untuk mendorong hilangnya lemak tanpa mengikis massa otot. Menggabungkan olahraga dengan asupan protein yang tepat dapat membantu mengoptimalkan hasil.

Diet rendah kalori

Untuk menurunkan berat badan, Anda harus mengurangi asupan kalori. Gabungkan dengan olahraga untuk mendapatkan hasil terbaik.

Namun, perlu dicatat, mengurangi asupan kalori terlalu banyak juga dapat menyebabkan hilangnya massa otot yang lebih besar daripada lemak.

Usahakan untuk mengurangi jumlah kalori yang Anda konsumsi sebanyak 500-600 per hari untuk meminimalisir risiko kehilangan massa otot sambil tetap menurunkan kadar lemak.

sumber:https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20210211161139-255-605349/kenali-beda-menurunkan-berat-badan-dan-menghilangkan-lemak

Cara Mudah Mengurangi Efek Samping Vaksin Covid-19

0
Ilustrasi. Beberapa cara bisa dilakukan untuk mengurangi efek samping vaksin Covid-19. 
(CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)

CNN Indonesia | Senin, 15/02/2021 08:30 WIB

Jakarta, CNN Indonesia —

Kejadian ikutan pasca-imunisasi (KIPI) dari vaksin Sinovac terbilang ringan, seperti salah satunya rasa nyeri di lokasi suntikan. Anda bisa melakukan beberapa cara untuk mengurangi efek samping vaksin Covid-19 tersebut.

Selain rasa nyeri di lokasi suntikan, beberapa reaksi lain yang umum terjadi di antaranya bengkak atau kemerahan di area yang sama, sakit kepala, hingga demam. Kondisi ini bisa diamati 30 menit setelah seseorang mendapatkan suntikan vaksin.

Ahli penyakit dalam, Sunitha Posina, mengatakan bahwa demam muncul saat tubuh sedang mengajari sistem kekebalan untuk mengenali dan menyerang virus.

Posina menyarankan, untuk mengurangi efek samping, Anda disarankan tidak mengonsumsi obat penghilang rasa sakit seperti ibuprofen atau acetaminophen sebelum vaksinasi. “Kita tidak tahu apakah itu akan memengaruhi sistem kekebalan tubuh Anda atau tidak. Pasalnya, obat-obatan ini tidak diikutsertakan sebagai bagian dari uji coba vaksin,” ujar Posina, melansir Live Strong.

Beberapa cara bisa dilakukan untuk mengurangi efek samping vaksin Covid-19. Cara ini bisa dilakukan usai Anda mendapatkan suntikan vaksin.

1. Menggerakkan lengan

Posina menyarankan untuk menggerakkan lengan demi meningkatkan aliran darah dan melatih otot pada lengan setelah mendapatkan suntikan vaksin. “Ini meningkatkan aliran darah dan melatih otot lengan,” ujar dia.

Membuat anggota tubuh tetap bergerak, lanjut Posina, dapat membantu mengurangi rasa sakit dan bengkak di area suntikan.

2. Kompres air dingin

Selain itu, Anda juga bisa mengompres lengan dengan kain yang telah dibasahi air dingin untuk mengurangi pembengkakan. Suhu dingin juga dapat membantu mengurangi pembengkakan.

3. Obati gejala mirip flu dengan istirahat dan tylenol

Jika mengalami demam pasca-vaksinasi, Anda disarankan untuk mengonsumsi acetaminophen. “Tak ada data yang menunjukkan bahwa mengonsumsi acetaminophen setelah vaksin akan mengganggu respons kekebalan,” kata Posina.

Selain itu, Anda juga disarankan untuk berbaring dan beristirahat jika perlu. Jangan lupa untuk tetap terhidrasi.

Namun, perlu dicatat pula, jika rasa nyeri dan kemerahan di area suntikan semakin memburuk setelah 24 jam atau tidak menghilang setelah beberapa hari, Anda disarankan untuk segera menghubungi dokter.

Hal yang sama juga perlu dilakukan jika Anda mengalami demam di atas 39,4 derajat Celcius selama tiga hari berturut-turut atau mengalami masalah pernapasan, nyeri dada, dan mengi. Kondisi ini membutuhkan perhatian medis.

sumber:https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20210215075938-255-606225/cara-mudah-mengurangi-efek-samping-vaksin-covid-19

Hadapi Ujian Akhir Online

0

Hayooo yg mau ujian akhir semester..!!

Mimin bagikan tips n trik menghadapi UAS yaahh..biar kamu semakin semangat dan sukses dgn IP yg memuaskan…


#tipsntrik #tipsujian #ujianakhirsemester #kampusasri #kampusmedan #kampusfavorit #sarimutiara #universitassarimutiaraindonesia

- Advertisement -