Blog Page 47

Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

0

Waktunya Bersihkan Hati, Saling Berbagi Dan Saling Memaafkan ~

~ Segenap Civitas Akademika dan Yayasan Sari Mutiara Medan, Mengucapkan ~

” Marhaban ya Ramadhan, Selamat Menunaikan Ibadah PUASA 1440 H/2019 M “

Selamat Hari Pendidikan Nasional 2019

0

 

Selamat Hari Pendidikan Nasional 2019.

MENGUATKAN PENDIDIKAN, MEMAJUKAN KEBUDAYAAN, MEWUJUDKAN SDM YANG UNGGUL, BERKARAKTER DAN BERDAYA SAING.

Selamat Paskah

0

Keluarga Besar Sivitas Akademika Universitas Sari Mutiara Indonesia Mengucapkan Selamat Paskah🙏

Selamat Memperingati Jumat Agung

0

Selamat Memperingati Jumat Agung Buat Semua Saudara-Saudara Yang Merayakan😇🙏🏽 Tuhan Yesus Memberkati Kita Sekalian…

Kuliah Pakar di USM-Indonesia

Kepala BPOM RI Lakukan Kuliah Pakar di USM-Indonesia

Berkaitan dengan rangkaian rapat kerja nasional Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI di Medan (7-10/4), Kepala BPOM RI yang diwakili Rr. Maya Gustina Andarini, M.Sc lakukan kuliah pakar di Universitas Sari Mutiara (USM) Indonesia, dengan topik “Menang Saing dengan Produk Kreatif UMKM Domestik pada Era Revolusi 4.0,” bertempat di Gedung Washington Purba, Jalan Kapten Muslim 79, Medan, Selasa, (9/4/2019).

Maya Gustina yang merupakan Deputi Bidang Pengawasan Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan dan Kosmetik BPOM RI menyampaikan saat ini banyak produk tradisional yang beredar dijual secara online tidak sesuai standart, sehingga merugikan konsumen.

“Ini merupakan tantangan BPOM secara khusus di era revolusi 4.0, tidak hanya datang dari dalam negeri tapi juga sudah melewati batas-batas negara atau transnasional, misalnya peredaran kosmetik ilegal,” ungkap Maya.

Di sisi lain, kata Maya, produk herbal Indonesia saat ini belum banyak yang bisa menjadi keunggulan nasional. “Padahal, sesungguhnya banyak produk herbal yang tersebar di seluruh tanah air, namun kurang pengelolaan, itu sebabnya kita terus mendorong produk-produk herbal agar mampu berdaya saing dan disukai anak-anak muda, seperti Jamu tradisional,” terang Maya.

Menurut Maya, produk herbal Indonesia di pasaran saat ini masih tertinggal dibanding negara tetangga seperti Thailand. “Itu bisa dibuktikan di tempat-tempat publik seperti Bandara, yang banyak ditemui adalah Thai kosmetik,” katanya.

Rektor USM-Indonesia, Dr. Ivan Elisabeth Purba, M.Kes, dalam sambutannya merasa bangga dan terhormat BPOM RI dapat memberikan kuliah pakar di kampus USM-Indonesia ditengah-tengah kesibukan agenda Rakernas.

“Terimakasih untuk kuliah dan wawasan yang disampaikan, menghadapi revolusi 4.0 produk-produk UMKM, produk lokal harus terus didorong ‘go public’ agar mampu unggul dan berdaya saing. Karena itu, perlu berinovasi dan berkreasi untuk dapat beradaptasi terhadap perubahan,” jelas Ivan.

Dalam kegiatan ini turut hadir anggota DPD RI perwakilan Sumut, Parlindungan Purba, SH, MM, yang juga menjadi moderator diskusi. Peserta yang mayoritas mahasiswa Ilmu Kesehatan tampak sangat interaktif memberikan pertanyaan seputar produk komestik dan obat-obatan ilegal yang beredar di bawah pengawasan BPOM.

Sebagai informasi, kata Humas USM-Indonesia, Karmel Simatupang, dalam acara Rakernas BPOM kali ini, USM-Indonesia mendapatkan penghargaan nasional karena dianggap sebagai mitra kerja perguruan tinggi yang paling pro aktif diajak bekerja sama oleh BPOM RI.

Sementara itu, disela-sela kuliah pakar ini, juga dilakukan pameran (expo) produk-produk lokal seperti Andaliman dengan produk turunannya yang dikelola oleh Taman Eden, dan Mangga (mango wine) oleh Ratna Gultom dari Ecovillage Silima Lombu, Samosir.

Isra Mi’raj 1440 H

0

Selamat Memperingati 🙏
Isra Mi’raj 
Muhammad SAW Tahun 1440 H

Juara 1 Beregu Campuran

Selamat Buat Tim Gateball USM-Indonesia 
Juara 1 Beregu Campuran Seleksi Daerah Cabang Olahraga Gateball Sumatera Utara

Mahasiswa Magang 6 Bulan Di 3 BUMN

0

Mahasiswa USM-Indonesia Magang 6 Bulan di 3 BUMN

Sebanyak 8 orang mahasiswa Universitas Sari Mutiara (USM) Indonesia terpilih untuk mengikuti Program Magang Mahasiswa Bersertifikat (PMMB) di 3 Badan Usaha Milik Negara antara lain, PT. PELINDO I, PT. PEGADAIAN dan PT. ASABRI. Pembukaan dimulainya PMMB secara resmi dilakukan di Kantor Pelindo I, Jalan Krakatau Ujung No.100, Tj. Mulia, Medan, Senin, (11/3/2019).

“Acara orientasi ini dibuat agar perguruan tinggi dapat lebih mengenal Pelindo I dengan program-programnya,” kata Direktur SDM dan Umum Pelindo I, Hamied Wijaya, ketika membuka acara orientasi.

Ungkap Hamied, Pelindo I sangat terbuka untuk bekerja sama dengan perguruan tinggi, seperti menerima mahasiswa yang ingin melakukan PKL (praktek kerja lapangan), magang maupun keperluan penelitian lainnya.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, USM-Indonesia, Karnirius Harefa yang hadir dalam kegiatan tersebut, menyampaikan, bahwa USM-Indonesia sangat berterima kasih dapat dipercaya untuk menjadi mitra BUMN dalam program magang tersebut.

Sebelumnya, kata Karnirius, kegiatan ini terlaksana hasil tindak lanjut dari penandatangan nota kesepahaman USM-Indonesia dengan FHCI (Forum Human Capital Indonesia) di Makassar beberapa waktu lalu bersama sejumlah BUMN secara terpisah.

Adapun magang ini akan diadakan selama 6 bulan penuh dengan harapan agar mahasiswa memiliki kesempatan cukup untuk belajar secara langsung mempraktekkan teori yang mereka dapatkan di kampus, sehingga mereka memiliki pengalaman dan keterampilan yang semakin terasah.

Para mahasiswa akan langsung di bimbing oleh mentor dalam bidang ataupun divisi mereka masing-masing. Di akhir magang mereka akan diberikan sertifikat magang industri atau kompetensi. Itu adalah tanda bahwa mereka sudah berhasil menyelesaikan program magang dengan baik sesuai dengan perjanjian kerja sama (PKS).

“Selain itu, peserta magang juga akan mendapatkan uang saku harian serta fasilitas lainnya yang diatur dalam PKS antara perguruan tinggi dan BUMN,” jelas Dewi R. Bancin, Ketua Pusat Pengembangan Karir, USM-Indonesia.

Untuk informasi, pelaksanaan PMMB ini adalah salah satu perwujudan program dari Kementerian BUMN “BUMN Hadir untuk Negeri”.  Sedangkan FHCI merupakan wadah bagi para pengelola dan praktisi manajemen human capital di lingkungan BUMN, untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk menyalurkan potensi dan menggali pengalaman di sejumlah BUMN melalui PMMB.

Proses seleksi PMMB ini sudah dilaksanakan sejak awal Desember 2018 hingga Februari 2019, yakni dengan metode yang berbeda-beda sesuai dengan ketentuan BUMN. Diantaranya seleksi administrasi, kemudian wawancara secara bertahap. Program magang periode kedua dijadwalkan akan dibuka kembali pada bulan Juli mendatang.

Adapun ke-8 mahasiswa USM-Indonesia tersebut, berasal dari Program Studi: Kesehatan Masyarakat, Akuntansi, Sistem informasi, Manajemen, dan Psikologi.

“Kita harapkan, ke-8 mahasiswa tersebut akan menjadi pionir bagi mahasiswa lain untuk semakin tekun belajar dan meningkatkan kualitas. Peluang mahasiswa yang ikut melakukan magang ini, akan semakin terbuka dapat bekerja di BUMN tersebut,” sebut Humas USM-Indonesia, Karmel Simatupang.

Photo bersama Direktur SDM dan Umum Pelindo I, Hamied Wijaya dengan perwakilan 
USM-indonesia dan peserta magang, di Kantor Pelindo I, Medan.

 

 

 

 

- Advertisement -