ilustrasi: Ada beberapa yang harus dilakukan saat banjir melanda. (UGC CNN Student/Muhammad Farochi)
Jakarta, CNN Indonesia — Siklon Cempaka dan Dahlia yang melanda Indonesia menyebabkan berbagai bencana alam di beberapa daerah.
Selain angin kencang, siklon ini juga menyebabkan curah hujan yang tinggi. Akibatnya bencana banjir dan longsor pun mengancam.
Lalu apa yang harus dilakukan sebelum, saat, dan pasca banjir?
Mengutip National Geographic, berikut beberapa hal yang harus dilakukan.
Sebelum banjir
1. Hindari gedung atau bangunan yang rawan banjir.
2. Bangun pembatas (tumpukan daun, balok, dan tembok) untuk menghentikan aliran air memasuki rumah.
3. Lapisi tembok basement dengan lapisan antiair untuk menghindari rembesan.
4. Jika banjir rawan terjadi di area Anda, dengarkan radio atau televisi untuk memantau informasi terkini.
Jelang banjir
1. Persiapkan diri Anda dengan baik. Kemas barang-barang yang penting dalam tas, hanya untuk berjaga-jaga jika Anda harus evakuasi. Jangan lupa kemas obat-obatan pribadi.
2. Jika ada peringatan evakuasi, lakukanlah segera.
3. Jika ada kemungkinan banjir dalam intensitas tinggi dan cepat, bergeraklah dengan cepat ke area yang lebih tinggi.
4. Jika memiliki lantai atas dan tak terkena banjir, pindahkan perabot outdoor Anda dan benda penting lainnya ke lantai atas.
5. Jangan lupa putuskan aliran listrik sementara agar tak terjadi hal yang tak diinginkan.
Saat banjir
1. Hindari berjalan di tengah air yang mengalir, terutama jika airnya sudah lebih dari 15 cm. Air banjir yang mengalir akan membuat Anda jatuh.
2. Jika harus berjalan di tengah air, carilah tempat di mana air tidak mengalir (hanya menggenang atau aliran lambat). Gunakan tongkat untuk meraba jalanan yang tertutup air agar langkah tidak tersandung.
3. Jangan menyetir kendaraan membelah banjir atau ke arah banjir. Jika ada air banjir di sekitar mobil, tinggalkan mobil dan bergeraklah ke lokasi aman.
4. Jangan menyentuh peralatan elektronik jika Anda berada di sekeliling air.
Pascabanjir
1. Dengarkan informasi tentang air bersih yang layak pakai dan layak minum.
2. Hindari genangan air banjir. Air ini mungkin saja terkontaminasi oleh minyak, bensin, atau kotoran lainnya.
3. Berhati-hatilah jika harus ke area bekas banjir. Jalanan bisa saja rapuh dan runtuh karena berat kendaraan.
4. Periksa kondisi septitank dan kondisi pipa serta sistem yang mungkin bocor. Septitank yang rusak akan menyebabkan masalah kesehatan yang serius.
5. Bersihkan dan beri desinfektan rumah Anda. Lumpur sisa banjir bisa mengandung kotoran dan bahan kimia yang mungkin berbahaya.
(chs/chs)
Sumber:https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20171130112330-255-259197/yang-harus-dilakukan-saat-banjir-akibat-siklon-dahlia-melanda